Patung-Patung 'Kepala Raksasa' Moai di Pulau Paskah Ternyata Benar-Benar Memiliki tubuh

Patung-Patung 'Kepala Raksasa' Moai di Pulau Paskah Ternyata Benar-Benar Memiliki tubuh - Ini benar-benar luar biasa. Di sini kita sudah berpikir selama bertahun-tahun bahwa mereka hanya kepala. Mereka akan menjadi benar-benar besar ketika mereka benar-benar digali. Itu semua hanya menambah misteri dari patung-patung yang menakjubkan ini. Mungkin sekarang para ilmuwan bisa mendapatkan informasi lebih banyak tentang patung-patung tersebut, karena setelah digali ternyata misteri tersebut terungkap bahwa patung-patung tersebut benar-benar memiliki tubuh. Selain badan patung juga terdapat ukiran-ukiran tulisan arca kuno yang sampai kini arti tulisan itu belum dapat diterjemahkan.

887 figur manusia monolitik diukir dari batu di Pulau Paskah (dikenal sebagai moai) yang akrab bagi banyak orang melalui gambar ikon yang menunjukkan patung untuk menjadi baik hanya kepala atau kombinasi dari kepala dan bahu saja:

Namun, gambar tersebut hanya mewakili sebagian dari bentuk-bentuk yang berbeda di mana sosok manusia di Pulau Paskah muncul. Kombinasi popularitas "kepala raksasa" gambar, fakta bahwa kepala pada patung-patung yang tidak proporsional besar dibandingkan dengan tubuh mereka, dan keadaan bahwa dasar dari beberapa patung ditetapkan jauh ke dalam tanah di mana mereka dikaburkan dari pandangan telah menghasilkan kesalahpahaman luas bahwa semua patung-patung Pulau Paskah tidak lebih dari kepala raksasa. Banyak pemirsa yang terkejut, karena itu, untuk mempelajari moai sebenarnya memiliki tubuh:

Selain itu, wahyu bahwa patung-patung memiliki tubuh bukanlah penemuan baru-baru ini, seperti yang disarankan oleh contoh di atas: banyak moai (seperti yang ditunjukkan di atas) yang terletak sepenuhnya atas tanah dan ditampilkan secara keseluruhan, dan bahkan beberapa patung olahraga lengan dan apa yang tampak sebagai topi merah (sebenarnya penggambaran rambut):

Dalam beberapa tahun terakhir Pulau Paskah Patung Project (EISP) telah dilakukan upaya untuk menggali dan mempelajari beberapa moai, sehingga mengungkapkan bagian tersembunyi dari patung-patung. tersebut. Mungkin menjadi pertanyaan sekarang adalah, bagaimana cara nenek moyang Polinesia membuat dan memindahkan patung batu Moai yang beratnya saja dari kepala sampai tubuh hampir 250 ton tersebut ?